Sifat Enzim

Sifat Enzim terdiri dari :

Sifat Enzim terdiri dari sebagai berikut :

  1. Enzim merupakan protein oleh sebab itu kerjanya dipengaruhi oleh suhu
  2. Enzim bersifat biokatalisator (mempercepat suatu reaksi tanpa ikut mengalami perubahan).
  3. Enzim nekerja secara spesifik/khusus.
  4. Enzim diperlukan dalam jumlah sedikit.
  5. Enzim dapat bekerja secara bolak-balik.

Factor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim

  1. Suhu (optimum 40-500C)
  2. Ph(tingkat keasaman)
  3. Activator, misalnya ion klorida yang berperan membantu aktivitas amylase dalam saliva.
  4. Inhibitor (penghambatan) : Inhibitor Kompetitif (Bersaing memperebutkan sisi aktif enzim) dan  Inhibitor Non-Kompetitif (melekatkan dirinya diluar sisi aktif enzim).
  5. Konsetrasi Enzim : semakin besar konsentrasi enzim semakin cepat reaksi yang berlangsung.
  6. Konsetrasi substrat : penambahan substrat tidak dapat meningkatkan kecepatan reaksi enzim.

Reaksi Aerob

Merupakan respirasi yang menggunakan oksigen sebagai penerima electron pada saat pembentukan ATP. Tahapan-tahapan respirasi aerob sebagai berikut :

Glikolisis

  1. Merupakan proses pengubahan molekul glukosa (beratom 6 C) menjadi dua molekul asam piruvat (beratom 3 C).
  2. Tempat terjadi di sitoplasma
  3. Menghasilakan 2 molekul asam piruvat (beratom 3 C, 2 ATP dan 2 NADH).

Dekaroboksilasi Oksidatif

  1. Merupakan proses pengubahan 2 molekul asam piruvat menjadi 2 molekul asetil-KoA.
  2. Tempat terjadi di dalam mitokondria
  3. Menghasilkan 2 NADH + 2 CO2.

Siklus Krebs

  1. Tempat terjadi di dalam mitokondria
  2. Dari 2 mol asetil-KoA dihasilkan 6 NADH, 2 FADH2, 2 ATP dan 4 CO2.

Transfor Elektron

  1. Tempat terjadi di menbran dalam mitokondria (kria)
  2. Terjadi proses kemiosmosis (produksi ATP dengan menggunakan energy dari  perbedaan konsentrasi ion hydrogen yang melintasi membrane untuk memfosforilasi ADP oleh ATP sintase)
  3. Membutuhkan O2 sebagai aseptor electron terakhir.
  4. Dihasilkan H2O.
  5. Donor electron NADH dan FADH2 yang terdiri dari 10 NADH dan 2 FADH2 yang akan menghasilkan ATP sebanyak 34 ATP.

Jadi total ATP yang di dapat dari pemecahan 1 molekul glukosa selama proses respirasi aerob adalah :

Proses Akseptor Energy yang dihasilkan
Glikolisis 2 NADH 2 ATP
Dekarodoksilasi oksidasi 2 NADH  
Siklus Krebs 6 NADH dan 2 FADH2 2 ATP
Transfor electron    
10 NADH x 3 ATP   30 ATP
2 FADH2 x 2 ATP   4 ATP
Total ATP   38 ATP

Jumlah total ATP yang dihasilkan selama respirasi adalah 36 ATP. Hal ini disebabkan 2 mol ATP digunakan oleh electron untuk memasuki motokondria.

Catatan :

  1. 1 NADH – 3 ATP
  2. 2 FADH2 – 2 ATP

RESPIRASI ANAEROB

Merupakan respirasi yang tidak menggunakan oksigen sebagai penerima electron pada saat pembentukan ATP. Respirasi anaerob juga menggunakan glukosa sebagai substrat, misalnya pada proses fermentasi.

Fermentasi alcohol

  1. Perubahan glukosa tanpa oksigen melalui tahapan glikolisis dan pembentukan NAD+.
  2. Tempat terjadi di sitoplasma
  3. Dilakukan oleh saccharomuces cereviceae. Menghasilkan 2 etanol + 2 CO2 + 2 ATP.

Fermentasi Asam Laktat

  1. Perubahan glukosa tanpa oksigen melalui tahapan glikolisis dan pembentukan NAD+.
  2. Tempat terjadi di sitoplasma.
  3. Dilakukan oleh sel otot atau bakteri laktat. Menghasilkan 2 asam laktat + 2 ATP.

Fotosintesis

Reaksi Terang (Fotofoforilasi)

  1. Merupakan peristiwa pada saat energy matahari digunakan oleh pigmen fotosintesis.
  2. Berlangsung di dalam grana (membrane tilakoid).
  3. Cahaya efektif adalah warna merah dan nila.
  4. Klorofil berfungsi sebagai penerima energy cahaya (foton) dan nomor electron untuk mensistesis energy kimia (ATP).
  5. Reaksi ini menghasilkan ATP dan NADPH2 yang dibutuhkan dalam reaksi gelap (melalui aliran electron siklik dan non-siklik).

Terjadi fotolisis air : H2O-2H++2E+1/2 O2.

Reaksi Gelap (Siklus Calvin)

  1. Reaksi ini tidak memerlukan cahaya.
  2. Terjadi di dalam stroma.
  3. Reaksi gelap memerlukan : NADPH2 dan ATP yang akan diambil dari reaksi terang.
  4. Terjadi pengikatan CO2 oleh Ribulosa Difosfat (RDP) yang menghasilkan molekul karbon berenergi tinggi berupa glukosa, fluktosa ataupun amilum (melalui siklus Calvin-Benson).

Contoh soal sifat enzim

  • Organel yang berfungsi menghasilkan enzim pencernaan…

Jawabannya : Lisosom

  • Zat makanan yang menghasilkan energy tertinggi untuk satuan berat yang sama adalah…

Jawabannya : Lemak

  • Tidak semua zat-zat yang terdapat dalam bahan makanan akan mengalami pencernaan. Zat berikut apabila terdapat dalam bahan makanan tidak akan mengalami pencernaan adalah…

Jawabannya : Vitamin

  • Pada saluran pencernaan, protein akan dipecah menjadi senyawa yang disebut…

Jawabannya : Asam Amino

  • Proses pencernaan yang terjadi di mulut berlangsung secara mekanik dan kimiawi dengan menggunakan enzim sebagai katalisatornya. Zat yang diubah didalam mulut dengan perantaraan enzim adalah…

Jawabannya : Karbohidrat

  • Pada system pencernaan, hormone yang merangsang empedu untuk mengelurkan garam empedu adalah…

Jawabannya : Kolesistokinin

  • Enzim yang dihasilkan oleh pancreas akan masuk ke duodenum (usus dua belas jari)melalui…

Jawabannya : Darah

  • Enzim yang dihasilkan oleh getah pancreas yang berfungsi untuk memecahkan amilum menjadi maltose adalah…

Jawabannya : Amilase

  • Hewan pemamah biak dapat mencerna selulosa karena adanya enzim selulase yang dihasilkan oleh…

Jawabannya : Bakteri dalam rumen dengan suasana basa/alkali

  • Dalam air liur manusia terdapat enzim ptyalin yang bertugas untuk..

Jawabannya : mengubah amilum menjadi maltose

demikianlah artikel yang diatas dari ruangbimbel.co.id. semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua. Terima Kasih