Contoh Majas Hiperbola

Contoh Majas Hiperbola – Dalam bahasa Indonesia itu memang ada cukup banyak jenis majas, salah satunya itu adalah majas Hiperbola. “air mataku mengalir deras ketika tidak bisa mengerjakan soal ujian” kalimat ini merupakan salah satu contoh majas hiperbola.

Tentunya majas ini sebenarnya cukup banyak dan sering digunakan baik untuk berkomunikasi atau untuk hal yang lainnya.

Kalian itu perlu memahami dulu mengenai majas hiperbola ini agar supaya nantinya kalian akan bisa mempergunakannya dengan baik.

Pada kesempatan kali ini kami akan coba jelaskan mengenai majas hiperbola mulai dari pengertian dan juga ciri-cirinya supaya kalian bisa memahaminya. Tidak perlu panjang lebar, simak topiknya di bawah ini :

Contoh Majas Hiperbola

Daftar Isi

Pengertian Majas Hiperbola

Majas hiperbola adalah sebuah majas perbandingan yang mengandung pernyataan yang melebih-lebihkan suatu kondisi dari sebenarnya.

Bisa diartikan juga bahwa majas hiperbola adalah sebuah ungkapan atau juga kiasan yang dilebih-lebihkan untuk menghadirkan efek dramatis.

Biasanya kata-kata yang digunakan itu memiliki makna lebih dibandingkan dengan yang sebenarnya supaya bisa terlihat lebih dramatis.

Baca Juga :

Ciri-Ciri Majas Hiperbola

Untuk bisa membedakan majas hiperbola dengan majas yang lainnya, maka kalian itu harus tahu seperti apa ciri-ciri dari majas tersebut.

Pada majas hiperbola ini sebenarnya ada sekitar 3 ciri-ciri yang sangat ampuh untuk bisa mengenali majas tersebut adalah majas hiperbola.

Berikut ini kami akan coba jelaskan beberapa ciri dari majas hiperbola yang kami dapati ketika memperhatikan contoh majas hiperbola.

  • Ciri yang paling pertama itu adalah bahasa yang di pakai atau kata-kata yang di pakai itu mungkin terlalu berlebihan.

Terkadang kata-kata yang di gunakan itu bahkan sampai tidak masuk akal lho, seperti misalnya itu adalah membanting tulang. Itu adalah kata-kata yang sangat tidak masuk akal dan itu menjadi ciri khas dari majas Hiperbola ini.

  • Ciri yang kedua adalah bahasa atau kata yang di pakai itu biasanya memberi kesan kejadian akan bisa lebih dramatis.

Seperti mungkin “kondisi ini mencekik warga” kata mencekik ini memang di pakai untuk membuat kesan lebih dramatis. Jadi memang ini menjadi istilah yang akan memberikan dampak lebih dramatis pada suatu kondisi.

  • Ciri yang ketiga adalah gaya bahasa atau kata-kata itu memberikan efek tertentu pada suatu kondisi.

Seperti misalnya kata-kata bercucuran keringat darah, yang berarti memberi efek lelah dan juga pengorbanan yang besar dalam ungkapan tersebut.

Fungsi Majas Hiperbola

Dengan pengertian dan juga ciri dari majas hiperbola ini maka jelas kalau fungsinya adalah untuk bisa mempengaruhi pembaca dan juga meyakinkan pembaca.

Dengan adanya majas ini orang mungkin akan bisa merasakan kejadian tersebut dengan lebih meyakinkan dan lebih dalam.

Seperti misalnya contoh majas hiperbola ini “biar peluru menembus kulitku” menjadi bentuk hiperbola dari makna perjuangan yang sangat besar.

Kami harap Anda menemukan artikel ini bermanfaat dan menghibur. Kami berharap artikel ini adalah pertanda baik dari hidup Anda dan kami berharap Anda menjauh dari hal-hal buruk dan menyakiti diri sendiri.

Ini adalah artikel dari ruangbimbel.co.id. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan bagi kita semua. Terima kasih banyak