Daftar Isi
Definisi
Alat musik Kalimantan Timur – adalah salah satu bagian budaya yang berbeda, terdiri dari tarian, nyanyian, pakaian, rumah tradisional.
Provinsi Kalimantan Timur memiliki alat musik yang sangat berbeda. Meskipun provinsi ini sebagian besar dihuni oleh suku-suku Jawa sebagai hasil dari proses pemukiman kembali, alat musik asli masih dilestarikan di Kalimantan Timur.
Nah, kali ini kita akan membahas alat musik tradisional provinsi Kalimantan Timur, dari jenis, fitur hingga sejarahnya. Meskipun alat musik umumnya digunakan untuk hiburan publik. Namun, alat musik tradisional dari Kalimantan Timur digunakan oleh penduduk setempat untuk ritual.
Selain ritual, alat musik tradisional digunakan untuk mengiringi tarian, seni, acara tradisional dan upacara tradisional. Ada fitur atau karakteristik unik di bidang ini untuk setiap alat musik.
Sampe
Sampe ialah alat musik tradisional asli, berasal dari suku Dayak. Sampe berarti “memilih dengan jari-jari Anda”. Jadi jika kita sampai pada kesimpulan bahwa sampe adalah alat musik yang dimainkan dengan jari.
Itu terbuat dari kayu dan memiliki tali atau tali yang terbuat dari ijuk. Ornamen berukir berupa taring dan rangkong di kepala rawa / gagang ujung.
Baca Juga Alat Musik Tradisional Khas Maluku
Sampe sering digunakan untuk mengekspresikan perasaan, tetapi juga digunakan untuk acara-acara seperti festival rakyat atau peramalan, menari atau hanya bermain di rumah keluarga.
Jatung Utang
Hutang Jatung ialah alat musik tradisional milik suku Dayak Kenya. Instrumen yang satu ini dimainkan dengan dua tongkat kayu.
Alat musik tradisional ini terbuat dari kayu nada dan kayu meranti. Ada dua cara untuk bermain Jatung Utang:
- Utang Jatung ditempatkan di kaki pemain, seolah-olah Anda memegang instrumen ini.
- Dalam permainan hutang, mereka dimainkan dengan cara menggantung pemain dan mengikatnya sampai ke pinggang.
Musik yang dimainkan instrumen ini adalah musik yang sering diiringi oleh Sampe.
Kadire
Kadire ialah alat musik yang unik. Alat ini relatif kecil dan terdiri dari bambu, labu dan tempurung kelapa.
Mereka bermain di skuad dan mengembang detail dari labu. Tetapi bagian yang menciptakan suara adalah bagian yang terbuat dari cangkang kelapa. Alat musik ini sering dimainkan untuk mengiringi acara-acara tradisional masyarakat Kalimantan Timur.
Gemer
Hemer ialah instrumen yang mirip dan menyerupai drum. Alat musik ini terbuat dari kayu berlubang dan berlubang di kulit binatang.
Bermain Hemera, sebagai aturan, memukul seperti drum. Gemer memiliki beberapa jenis tergantung pada drum yang dimainkan, yaitu:
- Prahi
- Guimard
- Tuukng Tuat
- Pampong
Uding
Uding ialah alat musik yang mengingatkan pada carding dan berasal dari orang-orang dari Jawa Barat. Alat ini terdiri dari bambu atau pohon palem dengan diameter 2-3 cm dan panjang 20 cm.
Baca Juga Alat Musik Tradisional Khas Bali
Uding dimainkan dengan meniup dan menempel ke rongga mulut. Kemudian klik jari Anda untuk membuat suara atau kebisingan.
Jatung Adau
Alat musik tradisional ini berasal dari suku Dayak Kenya, seperti drum yang menyerupai alat musik dari Jawa Timur.
Jatung Adau terbuat dari kayu Adau dan ditutup dengan kulit binatang untuk membuat suara atau suara. Bahan utama yang membentuk nama alat musik ini adalah Jatung Adau.
Jatung adau sering dilakukan dengan keterampilan menari dari Belian, Jimamnugroho dan Hudoq. Jatung Adau digunakan tidak hanya sebagai iringan tarian, tetapi juga sebagai alat untuk mengirimkan berita buruk, sinyal bahaya dan kematian seseorang.
Sulikng
Sulikng ialah alat musik bambu silindris yang menyerupai seruling Jawa. Ada lubang yang bisa digunakan untuk mengatur nada atau nada. Sulikng memiliki beberapa jenis yang berbeda ukuran, yaitu:
- Serupai
- Sulikng Dewa
- Kelali
- Tompong
Demikianlah artikel diatas dari ruangbimbel.co.id. semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kita semua. Terima kasih