Gejala Diabetes Melitus : Penyebab, Pencegahan

Gejala Diabetes Melitus – Hai sobat ruangbimbel.co.id.  diartikel sebelumnya kita sudah membahas artikel mengenai Gejala Demam Berdarah. maka kali ini kita bakal membahas artikel mengenai Gejala Diabetes Melitus. Nah langsung aja yuuk simak artikel ini beserta ulasan lengkapnya dibawah ini.

Gejala Diabetes Melitus

Diabetes Melitus

Gejala Diabetes Melitus – Diabetes adalah penyakit yang menghambat penggunaan glukosa oelh tubuh. Apabila ditahan dalam darah dan tidak diuraikan glukosa dapat menjadi racun. Penyakit ini disebabkan kadar gula darah lebih tinggi dari kondisi normal.

Kadar gula darah normal adalah 60 mg/dl-145mg/dl. Kondisi kadar gula darah yang tinggi sangat dipengaruhi oleh polamakan. Karenanya, terlalu banyak mengkonsumsi akanan yang mengandung peningkatan gula darah wajib di hindari dan keseimbangan antara zat-zat makanan harus dijaga. Selain itu olahraga secara teratur juga sangat diperlukan.

Baca Juga Gejala Demam Berdarah : Pengertian, Ciri, dan Pencegahan

Tanda – tanda dari penyakit diabetes antara lain.

  1. Rasa haus yang berlebihan
  2. Glaikosuria atau glukosa dalam urine (air kencing)
  3. Tubuh terasa lemah, lesu dan mengantuk
  4. Cepat lelah
  5. Apabila terjadi luka sulit sembuh
  6. Daya penglihatan menurun kurang baik
  7. Hypergalisimia peningkatan kadar gula.

Ada 2 tipe penyakit diabetes mellitus, yaitu:

Tipe pertama

Ditandai dengan gejala yang terjadi secara tiba – tiba kadar glukkosa gula darah yang tinggi. Tipe ini dapat diobati dengan suntikan insulin dan menjaga kondisi tubuh. Meningkatkan aktifitas kegiatan dengan olahraga yang dapat mengelurkan keringat. Gula darah dapat menurun dengan aktifitas tubuh yang memerlukan energy Terjadi pada usia muda.

Tipe kedua

Adalah tipe diabetes mellitus yang  tidak tergantung pada insulin. Terjadi pada usia lanjut. Kondisi ini terjadi penurunan fungsi organ atau degedrasi. Terjadi secara perlahan dan kemungkinan taka da tanda – tanda yang jelas. Biasanya pada orang yang gemuk dan usia lanjut dan tidak aktif kurang bergerak. Untuk mengatasinya perlu mempertahankan berat badan normal olahrga secara teratur menjaga makanan dan menggunakan resep dokter atau dapat juga dengan obat tradisional.

Langkah – langkah mencegah dan mengatasi penyakit diabetes mellitus yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari – hari, meliputi :

  1. Menjaga pola makan sehari – hari yakni dengan memenuhi menu gizi seimbang dan tidak berlebihan. Yang terpenting adalah mencukupi kebutuhan nutrisi dalam tubuh.
  2. Meningkatkan aktivitas fisik dengan berolahraga teratur minimal 150 menit per minggu. Adapun olahraga memiliki manfaat sebagai berikut:
  3. Menurunkan kadar glukosa dalam darah dengan terpakainya energy olahraga dapat merendahkan kadar glukosa dalam darah selama 12 – 24 jam kemudian.
  4. Menurunkan tekanan darah kadar kolesterol dalam darah jika sekiranya tinggi.
  5. Memperbaikan peredaran darah dalam tubuh.
  6. Menjauhkan stress dan mengawasi berat badan menjaga berat badan.
  7. Melakukan penurunan berat badan dan mempertahankan berat badan normal. Umumnya penderita diabetes tipe 2 mengalami kelebihan berat badan dan lemak tubuh yang dapat meningkatkan risiko terkena diabetes. Untuk itu menurunkan berat badan dapat menajdi salah satu alternative mencegah penyakit tersebut.
  8. Mengetahui riwayat kesehatan kelaurga. Dalam satu keluarga apabila ada yang menderita penyakit diabetes kemungkinan anggota lain dapat terkena penyakit tersebut karena sifat penyakit ini adalah genetical/bawaaan/turunan.
  9. Lakukanlah pemeriksaan kesehatan dengan mengecek kadar gula darah. Bagi penderita diabetes berisiko tinggi disarankan melakukan pemeriksaan rutin yang dimulai dari usia dini.
  10. Perbanyaklah konsumsi buah – buahan dan sayuran segar. Dalam sebuah penelitian dijelaskan bahwa zat warna dalam buah – buahan dan tanaman sayuran dapat merangsang produksi insulin.

Demikianlah artikel diatas dari ruangbimbel.co.id. semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kita semua. Terima kasih