Daftar Isi
Syarat Uang
Syarat Uang – Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh suatu benda agar dapat diakui sebagai uang, Adapun syarat – Syarat tersebut meliputi Enam hal berikut:
Di terima secara Umum
Suatu benda dapat diterima secara umum apabila benda tersebut diyakini dapat digunakan untuk melakukan segala macam pembayaran, seperti membayar pembelian barang – barang, membayar utang, dan pembayaran kebutuhan lainnya.
Nilainya Stabil
Agar uang diterima secara umum, maka uang harus mempunyai nilai yang stabil. Hal ini dikarenakan nilai uang sangat berpengaruh terhadap harapan Masyarakat yang melakukan pertukaran ataupun yang sedang menumpuk.
Jumlahnya Harus Mencukupi Kebutuhan
Uang yang beredar jumlahnya harus mencukupi kebutuhan. Sebab ketidakseimbangan antara jumlah uang yang beredar dengan kebutuhan dapat memengaruhi kegiatan ekonomi. Contohnya. Saat jumlah uang yang beredar, permintaan barang turut berkurang karena alat pertukaran tidak mencukupi. Kegiatan produksi pun menurun, Akibatnya pertumbuhan kegiatan ekonomi terhambat atau bahkan mengalami penurunan.
Mudah di simpan atau di bawa
Syarat Uang – Oleh karena penggunaan uang untuk memudahkan kegiatan pembayaran, maka bentuk, ukuran dan beratnya harus simple agar mudah dibawa dan disimpan.
Tidak Mudah Rusak
Syarat Uang – Sebagai alat yang digunakan dalam pertukaran , uang selalu berpindah – pindah tangan. Oleh karena itu, Fisik uang harus dibuat dari bahan yang tidak mudah rusak.
Mudah Dibagi – bagi
Uang digunakan untuk berbagai transaksi pembayaran, baik dalam jumlah kecil maupun besar. Oleh karena itu, agar memudahkan pembayaran uang harus tersedia dalam berbagai nilai nominal , seperti nilai nominal uang di Negara kita yang terdiri atas pecahan Rp 100.000.00, Rp 50.000,00, Rp 20.000,00, Rp 10.000,00, Rp 5.000,00, Rp 1.000,00, Rp 500,00, Rp 200,000, Rp 100,00 dan Rp 50,00.
Fungsi Uang
Uang memiliki sejumlah fungsi dalam kaitannya dengan kehidupan ekonomi. Secara umum, fungsi uang terdiri atas fungsi asli dan fungsi turunan (fungsi tambahan).
Fungsi Asli Uang
Fungsi asli uang dalam kehidupan ekonomi yakni sebagai alat tukar dan sebagai alat satuan hitung.
- Sebagai Alat tukar (Medium of Exchange)
Sebagai alat tukar, uang memudahkan orang dalam melakukan pertukaran. Hal ini terjadi karena uang mempunyai daya beli dan semua orang bersedia menerimanya. Misalnya kamu bisa menukarkan uang Rp. 1000,00 dengan sebungkus wafer cokelat merek tertentu.
- Sebagai Alat Satuan Hitung (Unit of Account)
Apabila kamu mau menghitung tinggi badanmu digunakan Satuan sentimeter. Mengukur berat badan menggunakan satuan kilogram, Kecepatan lari dengan jarak tertentu dihitung menggunakan satuan menit dan detik. Demikian juga untuk menyatakan nilai suatu barang atau jasa dapat menggunakan uang. Uang dapat menetapkan perbandingan suatu benda dengan benda lain.
Karena itulah uang berfungsi sebagai alat satuan hitung atau alat satuan nilai. Misalnya nilai sebuah buku pelajaran sebesar Rp 20,000,00. Sebagai satuan niali, uang pun dapat digunakan untuk menilai produktivitas kerja seseorang, menghitung jumlah kekayaan, menunjukkan besarnya pinjaman dan nilai sebuah karya.
Fungsi Turunan Uang
Fungsi turunan uang merupakan pengembangan dari fungsi asli uang sebagai alat tukar dan satuan nilai. Uraian berikut akan mendeskripsikan beberapa fungsi turunan uang.
- Sebagai alat Pembayaran
Kamu pasti pernah membeli sesuatu di warung atau toko. Saat bertransaksi kamu pasti menggunakan uang untuk melakukan pembayaran. Dalam kegiatan tersebut, sebenarnya kamu telah memanfaatkan uang sebagai alat pembayaran. Sebagai alat pembayaran uang juga bisa digunakan untuk membayar sumbangan pokok pendidikan (SPP), tagihan listrik, pajak, dan utang.
- Sebagai alat Penimbun Kekayaan
Apakah kamu selalu membawa makanan dan minuman ke sekolah? Umumnya para siswa enggan kamu cukup membawa uang untuk membeli keperluan makannan dan minuman di kantin sekolah. Demikian juga, ketika ayahmu mengendarai mobil atau motor tidak usah membawa bensin kemana – mana . jika kita memegang uang berarti memiliki kekayaan.
- Sebagai Ukuran Pembayaran Utang
Barang kali ada di antara orang tuamu yang membeli barang (misalnya TV dan sepeda motor) dengan cara mengangsur atau kredit. Dengan uang, seseorang dapat memiliki benda – benda yang dibutuhkan tanpa melakukan pembayaran tunai , tapi dengan pembayaran angsuran. Hal ini disebabkan uang dapat berfungsi sebagai alat pembayara yang ditangguhkan pada masa depan. Dengan kata lain, uang memiliki fungsi melakukan pembayaran utang.
- Sebagai Komoditas atau Barang Dagangan
Pernakah kamu berkunjung atau berwisata ke luar negeri ? bila akan berwisata ke Malaysia, kamu tentu membutuhkan mata uang ringgit. Sebelum berangkat ke sana atau setiba di Malaysia, kamu dapat membeli atau menukarkan rupiah dengan ringgit, Nilai tukar rupiah terhadap ringgit itu kemudian disebut harga atau kurs ringgit. Hal yang sama dapat dilakukan terhadap mata uang asing lain, seperti dollar Amerika, yen jepang, riyal Saudi dan sebagainya.
Demikianlah artikel ditas dari ruangbimbel.co.id. semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kita semua. Terima kasih