Prestasi Diri Demi Keunggulan Bangsa – Setiap orang mempunyai tujuan hidupnya masing – masing. Untuk mencapai tujuan itu, Orang akan menggunakan segala macam kemampuannya.
Segala sesuatu yang di upayakan dengan susah payah tentu akan membuahkan hasil. Hasil dari sebuah usaha disebut prestasi. Prestasi dapat menjadi sebuah pendorong bagi kita untuk mendapatkan tujuan kita.
Untuk mencapai sebuah prestasi kita perlu mengasah segala macam kemampuan kita dengan mengikuti segala macam kegiatan yang positif, Misalnya olahraga, mebnari, membaca, les tambahan, dan lain sebagainya.
Maukah kalian meraih prestasi.?
Pentingnya Prestasi Diri
Prestasi Diri Demi Keunggulan Bangsa – Setiap orang memiliki talenta yang diterimanya dari Sang Pencipta. Talenta yang diterima setiap orang pun berbeda – beda. Barangkali ada yang memiliki dua atau tiga talenta atau kemampuan sekaligus, misalnya ada satu orang yang mberujung pada emiliki kemampuan untuk menyanyi, melukis, dan menari . Ada juga orang yang hanya memiliki satu talenta.
Akan tetapi talenta itu tetaplah sebuah talenta jika tidak dikembangkan. Talenta tidak memiliki arti kalau ia tidak didayagunakan. Oleh sebab itu, supaya talenta itu berdayaguna baik untuk diri sendirimaupun untuk orang lain, maka orang perlu mengembangkannya.
Pengembangan talenta atau bakat akan berujung pada pencapaian prestasi. Prestasi merupakan buah dari usaha mengembangkan bakat secara terus menerus. Prestasi tak bisa diraih apabila kita tak pernah mengembangkan talenta yang kita miliki secara sunguh – sungguh.
Oleh karena itu, sebagai peserta didik, prestasi yang melekat Dalam diri kita selalu berhubungan dengan prestasi akademik. Pengertian Prestasi akademik adalah prestasi yang kita raih dalam dunia pendidikan . Prestasi akademik ini di raih karena kita mengembangkan kemampuan akademis yang kita miliki. Apabila kita dengan sungguh – sungguh mengembangkan kemampuan akademis yang kita miliki, maka prestasi akademis yang kita miliki, maka prestasi akademis yang kita raih akan maksimal.
Kita merasa ada prestasi dalam bidang akademik, kalau kita telah menyelesaikan suatu jenjang pendidikan. Misalnya, lulus ujian, naik kelas. Prestasi akademik masing – masing orang tentu berbeda – beda. Misalnya, ada siswa yang sangat menonjol di kelasnya dan selalu menjadi yang terbaik di kelasnya bahkan di sekolahnya. Ia mendapat sebutan sebagai bintang belajar. Nilai – nilai akademisnya sangat tinggi bila dibandingkan dengan teman – temannya. Teman – teman sekelasnya mengakui kemampuannya, Demikian halnya dengan guru – gurunya. Semua mengagumi kecerdasannya. Mengapa anak itu cerdas dan tidak terkalahkan oleh teman – temannya.
Jawaban yang dapat kita berikan untuk pertanyaan itu ialah karena tersebut mengembangkan secara sungguh – sungguh kemampuan akademis yang dimilikinya. Ia mengembangkan akademis yang dimilikinya. Ia mengembangkan kemampuannya itu dengan rajin belajar, belajar mandiri di perpustakaan sekolah, belajar kelompok, dan bertanya pada orang yang dianggap lebih tahu tentang masalah yang dipelajarinya. Jadi, prestasi yang diraihnya merupakan buah dari kesungguhannya dalam mengembangkan kemampuan akademisnya. Dan prestasi yang demikian apabila di pertahankan terus, maka masa depan anak itu akan semangkin cemerlang dan orang nya pun menjadi bangga. Dan orang tuanya pun menjadi bangga.
Selain kemampuan akademis, masih ada kemampuan – kemampuan yang lain, kemampuan – kemampuan itu harus dikembangkan juga. Misalnya, Kemampuan untuk bergaul dengan orang lain, kemampuan di bidang olahraga, dan lain sebagainya. Kemampuan – kemampuan seperti itu juga harus dipikirkan dan dikembangkan. Karena kemampuan tidak hanya terbatas yang ipada kemampuan akademis saja.
Pernahkan anda berpikir menjadi anak yang berprestasi ? Memang sudah seharusnya apabila sebagai peserta didik anda memiliki keinginan untuk menjadi siswa yang berprestasi.
Keinginan itu menjadi factor pendorong untuk meraih berprestasi. Yang maksimaldengan mengembangkan secara serius kemampuan akademin yang dimiliki. Siswa yang berkeinginan untuk berpreatasi bearti udah mulai memikirkan masa depannya.
Sebaliknya, siswa yang tidak berkeinginan untuk meraih prestasi sudah bisa yang maksimal dengan mengembangkan secara serius kemampuan akademis yang dimiliki. Siswa yang berkeiginan untuk berprestasi bearti sudah mulai memikirkan masa depannya. Sebaliknya, siswa yang tidak berkeinginan untuk meraih prestasi sudah bisa di bayangkan masa depannya akan suram dan dia hanya mengandalkan harta yang dimiliki oleh orang tuanya.
Sebagaimana telah disebutkan di atas bahwa potensi yang kita miliki disebut bakat atau talenta. Seharusnya Bakat atau talenta itu harus di kembangkan supaya membuahkan hasil. Hasil itu tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untik orang lain, bakat atau talenta itu dikembangkan sepanjang usia hidup , dari masa kecil hingga masa tua.
Mengapa demikian ? sebab hanya dengan demikian, kita membuat hidup kita menjadi bermakna tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk orang lain.
Sebagaimana peserta didik kita adalah generasi penerus bangsa. Sebagai generasi penerus bangsa, kita mesti menjadi pribadi – pribadi yang berkualitas dengan mengembangkan bakat atau talenta yang kita miliki.
Demikianlah artikel diatas dari ruangbimbel.co.id. semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua. Terima kasih